Minggu, 11 Januari 2015

Bisnis Internasional

Hakikat Bisnis Internasional
Perdagangan Internasional
Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Penduduk yang dimaksud dapat berupa antarperorangan (individu dengan individu), antara individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah negara lain. Di banyak negara, perdagangan internasional menjadi salah satu faktor utama untuk meningkatkan GDP. Meskipun perdagangan internasional telah terjadi selama ribuan tahun (lihat Jalur Sutra, Amber Road), dampaknya terhadap kepentingan ekonomi, sosial, dan politik baru dirasakan beberapa abad belakangan. 

Pemasaran Internasional
Pemasaran Internasional adalah kegiatan Pemasaran yang melewati batas-batas lebih dari satu negara. Pemasaran internasional merupakan penerapan konsep, prinsip, aktivitas, dan proses manajemen pemasaran dalam rangka penyaluran ide, barang atau jasa perusahaan kepada konsumen di berbagai Negara

Alasan Melaksanakan Bisnis Internasional
Konsep Keunggulan Absolut 
Menurut Adam Smith Bahwa setiap negara akan memperoleh manfaat perdagangan internasional karena melakukan spesialisasi produksi dan mengekspor barang jika negara tersebut memiliki keunggulan mutlak, serta mengimpor barang jika negara tersebut memiliki ketidakunggulan mutlak.Teori absolute advantage ini didasarkan kepada beberapa asumsi pokok antara lain: Faktor produksi yang digunakan hanya tenaga kerja saja. Kualitas barang yang diproduksi kedua negara sama. Pertukaran dilakukan secara barter atau tanpa uang. Biaya transpor ditiadakan.

Konsep Keunggulan Komparatif
Konsep Keunggulan komparatif ini merupakan konsep yang lebih realistik dan banyak terdapat dalam bisnis Internasional. Yaitu suatu keadaan di mana suatu negara memiliki kemampuan yang lebih tinggi untuk menawarkan produk tersebut dibandingkan dengan negara lain.

Potensi Pasar Internasional
Potensi pasar ditentukan oleh tiga faktor yaitu struktur penduduk , daya beli serta pola konsumsi masyarakat. Dalam hal pasar Internasional , potensi pasar internasional juga ditentukan oleh ketiga faktor tersebut hanya saja dalam hal ini diberlakukan untuk negara lain. 
  

Tahap - Tahap dalam Memasuki Bisnis Internasional
Adapun tahap-tahap dalam memasuki bisnis internasional tersebut secara kronologis adalah sebagai berikut :
1. Ekspor Insidentil
2. Ekspor Aktif
3. Penjualan Lisensi
4. Franchising
5. Pemasaran di Luar Negeri
6. Produksi dan Pemasaran di Luar Negeri 


Hambatan dalam Memasuki Bisnis Internasional
Batasan Perdagangan dan Tarif Bea Masuk
Terdapat beberapa hambatan dalam bisnis internasional yaitu :
1. Batasan perdagangan dan tariff bea masuk
2. Perbedaan bahasa, social budaya/cultural
3. Kondisi politik dan hokum/perundang-undangan
4. Hambatan operasional 


Perbedaan Bahasa, Sosial Budaya / Kultural 
Perbedaan dalam hal bahasa seringkali merupakan hambatan bagi kelancaran bisnis Internasional, hal ini disebabkan karena bahasa adalah merupakan alat komunikasi yang vital baik bahasa lisan maupun bahasa tulis. Tanpa komunikasi yang baik maka hubungan bisnis sukar untuk dapat berlangsung dengan Iancar. Hambatan bahasa saat ini semakin berkurang karena adanya bahasa Internasional yaitu bahasa lnggris
Perbedaan kondisi sosial budaya merupakan suatu masalah yang harus dicermati pula dalam melakukan bisnis Internasional. Misalnya saja pemberian warna terhadap suatu produk ataupun bungkusnya harus hati-hati karena warna tertentu yang di suatu negara memiliki arti tertentu di negara lain dapat bermakna yang bertentangan.
 
Hambatan Politik, Hukum dan Perundang - Undangan
Hubungan politik yang kurang baik antara satu negara dengan negara yang lain juga akan mengakibatkan terbatasnya hubungan bisnis dari kedua negara tersebut.
Ketentuan Hukum ataupun Perundang-undang yang berlaku di suatu negara kadang juga membatasi berlangsungnya bisnis internasional.

Hambatan Operasional
Hambatan perdagangan atau bisnis internasional yang lain adalah masalah operasional yakni transportasi atau pengangkutan barang yang diperdagangkan ke negara yang lain.
 
Perusahaan Multinasional
Perusahaan multinasional atau PMN adalah perusahaan yang berusaha di banyak negara; perusahaan ini biasanya sangat besar. Perusahaan seperti ini memiliki kantor-kantor, pabrik atau kantor cabang di banyak negara. Mereka biasanya memiliki sebuah kantor pusat di mana mereka mengkoordinasi manajemen global.
Perusahaan multinasional yang sangat besar memiliki dana yang melewati dana banyak negara. Mereka dapat memiliki pengaruh kuat dalam politik global, karena pengaruh ekonomi mereka yang sangat besar bagai para politisi, dan juga sumber finansial yang sangat berkecukupan untuk relasi masyarakat dan melobi politik.

Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Perdagangan_internasional
http://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaan_multinasional
http://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaran_internasional 
 
  
 
 

  
  

Tanggung Jawab Sosial Suatu Bisnis

Benturan dengan kepentingan Masyarakat
Klasifikasi aspek pendorong tanggung jawab sosial
Dalam menunaikan tanggung jawab sosial, perusahaan dituntut untuk mengindahkan etika bisnis. Hal – hal pendorong dilaksanakannya etika bisnis :
  • Dorongan dari pihak luar, dari lingkungan masyarakat seringkali menghadapi kendala berupa adanya biaya tambahan yang kadang cukup besar bagi perusahaan dan diperhitungkan biaya tambahan untung-rugi usaha
  • Dorongan dari dalam bisnis itu sendiri, sisi humanism pebisnis yang melibatkan rasa,karsa,karya yang ikut mendorong diciptakanya etika bisnis yang baik dan jujur. Penerapan prinsip manejemen terbuka hubungan industrial pancasila, pengendalian mutu terpadu dengan gugus kendali mutunya merupakan contoh penerapan manejemen yang berorientasi hubungan kemanusian.

Dorongan Tanggung Jawab Sosial
Manfaat penerapan manajemen orientasi kemanusiaan
Penerapan akan menimbulkan hubungan yang serasi, selaras dan seimbang antara pelaku bisnis dan pihak luar secara rinci, manfaat tersebut adalah :
  • Peningkatan moral kerja karyawan yang berakibat membaiknya semangat dan produktivitas kerja
  • Adanya partisipasi bawahan dan timbulnya rasa ikut memiliki sehingga tercipta kondisi manajemen partisipasif.
  • Penurunan absen karyawan yang disebabkan kenyaman kerja sebagai hasil hubungan kerja yang menyenangkan dan baik.
  • Peningkatan mutu produksi yang diadakan oleh terbentuknya rasa percaya diri karyawan.
  • Kepercayaan konsumen yang meningkatkan dan merupakan dasar bagi perkembangan selanjutnya dari perusahaan.

Etika Bisnis
Etika bisnis adalah penerapan secara langsung tanggung jawab social suatu bisnis yang timbul dari pihak internal, dalam hal ini biasanya dari kebijakan – kebijakan yang ditetapkan oleh pimpinan perusahaan.

Hubungan Antara Bisnis dengan Konsumen :
Hubungan antara bisnis dengan pelanggan / konsumen, merupakan hubungan paling dasar dalam suatu bisnis, biasanya mengenai kualitas produk, kemasan, cara berpromosi, dan layanan purna jual.

Hubungan dengan Karyawan :
Bentuk hubungan ini meliputi : penerimaan ( recruitmen ), latihan ( training ), promosi, transfer, demosi maupun pemberhenti ( termination ). Dimana semua bentuk hubungan tersebut harus dijalan secara objektif dan jujur.

Hubungan Antar Bisnis :
Pemberian informasi hubungan yang terjadi diantara perusahhan, baik perusahaan kolega, pesaing, penyalur, grosir maupun distributornya.

Hubungan dengan Investor :
Pemberian informasi yang benar terhadap investor maupu calon investor merupakan bentuk hubungan ini. Sehingga dapat menghimdari pengambilan keputusan yang keliru.

Hubungan dengan Lembaga - Lembaga Keuangan :
Hubungan dengan lembaga keuangan, terutama jawatan pajak pada umumnya merupakan hubungan yang bersifat financial, berkaitan dengan penyusunan laporan keuangan.

Bentuk - Bentuk Tanggung Jawab Sosial Suatu Bisnis
Pelaksanaan Hubungan Industrial Pancasila (HIP) 
sistem hubungan yang terbentuk antara para pelaku dalam proses produksi barang dan jasa yang terdiri dari unsur pengusaha,pekerja/buruh, dan pemerintah yang didasarkan pada nilai nilai Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
Penangan limbah industry sebagai bagian dari produksi sebagai bentuk partisipasi lingkungan

Penerapan Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)
Penekanan pada faktor keselamatan pekerja dengan mempergunakan alat-alat yang berfungsi menjaga keselamatan, seperti masker pelindung, topi pengaman, dsb.

Perkebunan Inti Rakyat (PIR)
System perkebunan yang melibatkan besar milik Negara dan kecil milik masyarakat. Perkebunan besar berfungsi sebagai inti dan motor penggerak perkebunan dimana semua bahan bakunya diambil dari perkebunan kecil di sekitarnya yang berfungsi sebagai plasma.

Sistem Bapak Angkat dan Anak Angkat
System ini melibatkan pengusaha besar yang mengangkat pengusaha kecil atau menengah mitra kerja yang harus mereka bina.

Teknik Analisis Meramalkan Kas Perusahaan



Keuangan Perusahaan
Perusahaan Keuangan merupakan lembaga yang melaksanakan fungsi utama menyalurkan dana dari yang surplus atau berlebih kepada mereka yang kekuarangan dana.
                Jenis – Jenis Perusahaan keuangan adalah sebagai berikut :
·         Bank Komersial (commercial banks) : lembaga simpanan yang memiliki assets utama berupa pinjaman dan kewajiban utama lain yaitu tabungan
·         Thrifts : lembaga simpanan dalam bentuk tabungan atau pinjaman.
·         Perusahaan Asuransi : lembaga keuangan yang menjaga individu dan perusahaan dari kejadian yang buruk.
·         Perusahaan Sekuritas dan Bank Investasi : lembaga keuangan yang menjamin sekuritas dan teribat dalam kegiatan.
·         Perusahaan Pembiayaan : lembaga penghubung keuangan yang memberi pinjaman kepada individu dan bisnis.
·         Reksa Dana : lembaga keuangan yang menawarkan rencana simpanan dimana dana milik partisipan mengakumulasi tabungan selama tahun bekerja mereka sebelum diambil selama tahun pensiun mereka.

Estimasi Penjualan
Estimasi Penjualan memiliki hubungan yang sangat erat dengan anggaran penjualan. Peramalan penjualan, yaitu merupakan ramalan unit dan nilai uang penjualan suatu perusahaan. Penyusunan perencanaan keuangan apabila disajikan dengan benar, maka informasi tersebut akan berguna bagi pihak manajemen perusahaan dalam rangka pengembangan usaha yang dilakukan.
Teknik analisis data dalam tenik analisi data yang akan dilakukan terdiri dari beberapa langkah yaitu meliputi :
Peramalan Penjualan : Pada Analisis ini, persamaan yang digunakan untuk menganalisa data adalah
                Y = a+bX
                Keterangan :
y= variabel dependen
a = interstep
b = kemiringan (slope) kurva linier
X = variabel independen
                               
Estimasi Produksi
Anggaran produksi adalah anggaran penjualan yang disesuaikan terhadap perubahan persediaan.

Estimasi Pembelian Bahan Langsung
Adalah pembelian barang secara langsung, baik berupa langsung maupun sistem online. Estimatis ini sangat menguntungkan bagi penjual maupun pembeli. Karena penjual bisa memprodukan barang dagangnya dengan cara sistem online, dan si pembeli juga dapat lebih menguntungkan dan menghematkan.

Estimasi Pemakaian Bahan Langsung
Pemakaian bahan langsung adalah biaya yang dikeluarkan untuk membiayai bahan baku, bahan pembantu dan bahan penunjuang produksi.

Upah Langsung
                Upah yang diberikan secara langsung kepada pekerja.
Estimasi Beban Fabrikase
                Merupakan estimasi yang menjelaskan tentang beban fabrikase.

Estimasi Harga Pokok Penjualan
Ringkasan dari anggaran produksi dengan memperhatikan tingkat persediaan akhir . data yang diperlukan :
·         Data yang telah dihitung dalam anggaran produksi, anggaran bahan langsung, anggaran overhead dan anggaran tenaga langsung.
·         Keakuratan datanya dipengaruhi data dalam anggaran yang lain.

Estimasi Beban Penjualan
Beban si penjual karena terdapat beberapa faktor yang membuat perusahaan atau si penjual oleh pihak – pihak tertentu.

Estimasi Beban Administrasi
                penyebab utama dari ukuran biaya administrasi di sektor pekerjaan sementara adalah :
·         Tingginya jumlah pekerja dan tingginya laju perubahan pada pekerja.
·         Perubahan undang – undang banyak dan perubahan kecil yang menghadapi sektor pekerjaan sementara.
·         Penerapan sistem pembayaran remunerasi mingguan.

Estimasi Laba Rugi
Rekening – rekening laporan laba rugi adalah suatu laporan yang sistematis tentang penghasilan, biaya, rugi laba yang diperoleh oleh suatu perusahaan pada suatu periode tertentu,yaitu :
·         Laba kenaikan modal saham yang dimiliki oleh perusahaan yang berasal dari pendapatan operasional perusahaan
·         Rugi yaitu merupakan penurunan modal saham yang diakibatkan dari transaksi yang dilakukan oleh perusahaan pada suatu periode tertentu.

Estimasi Kas
Setiap perusahaan dalam menjalankan operasi usahanya akan mengalami arus masuk kas dan arus keluar. Apabila arus kas yang masuk lebih besar dari arus kas yang keluar maka hal ini akan menunjukan positive cash flow, dan sebaliknya apabila arus kas masuk lebih sedikit daripada arus kas keluar maka arus kas yang terjadi akan negative cash flow.

Akuntansi dan Laporan Keuangan



Definisi Akuntansi
Akuntansi adalah suatu sistem informasi yang mengidentifikasikan, mencatat, dan mengomunikasikan peristiwa – peristiwa ekonomi dari suatu organisasi kepada para pengguna yang berkepentingan.
Fungsi Akuntansi
Fungsi yang paling utama akuntansi di suatu perusahaan adalah untuk mengetahui informasi tentang keuangan yang ada di perusahaan tersebut. Dari suatu laporan akuntansi kita dapat melihat perubahan keuangan perusahaan yang terjadi di perusahaan, entah itu rugi maupun untung.
Pihak – Pihak yang Berkepentingan
                Pihak Internal :
·         Manajer Pemasaran
·         Supervisor Produksi
·         Direktur Keuangan
·         Pejabat Perusahaan
Pihak Eksternal :
·         Investor
·         Kreditor
·         Badan Perpajakan
·         Badan – Badan Pembuat Peraturan
·         Pelanggan
·         Serikat Pekerja
·         Perencana Ekonomi
Prinsip Akuntansi
·         Generally Accepted Accounting Principles – GAAP : Standar – Standar ini mengatur bagaimana peristiwa – peristiwa ekonomi dilaporkan
·         Financial Accounting Standards Boards – FASB : Standar ini menyusun pelaporan secara luas untuk aplikasi umum sekaligus juga aturan – aturan akuntansi yang spesifik
Pengertian Laporan Keuangan
                Laporan Keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut.
Isi Laporan Keuangan
·         Laporan Laba Rugi : menyajikan pendapatn dan beban serta laba atau rugi bersih yang dihasilkan selma suatu periode
·         Laporan Ekuitas Pemilik : Merangkum perubahan yang terjadi pada ekuitas pemilik selama satu periode waktu tertentu
·         Neraca : melaporkan Aset, kewajiban dan ekuitas pemilik pada tanggal tertentu
·         Laporan Arus Kas : merangkum seluruh informasi mengenai arus kas masuk dan arus kan keluar untuk periode waktu tertentu.
Bentuk Neraca
·         Bentuk Neraca Staffel ( Refort Form ): neraca ini dilaporkan satu halaman bertikal. Disebelah atas dicantumkan total aktiva dan di bawahnya disajikan pos kewajban dan pos modal.
·         Bentuk Neraca Skontro ( Account Form ) : Disini aktiva disajikan disebelah kiri dan kewajiban serta modal ditempatkan di sebelah kanan sehingga penyajiannya sebelah – menyebelah.
·         Bentuk yang menyajikan posisi keuangan (Financial Position Form) : Posisi keuangan tidak dilaporkan seperti dalam bentuk sebelumnya yang berpedoman pada persamaan akuntansi.
Laporan Laba Rugi
Laporan Laba Rugi merupakan laporan mengenai pendapatan dan beban-beban suatu perusahaan selama periode tertentu. Laporan laba rugi juga merupakan tujuan utama untuk mengukur tingkat keuntungan dari perusahaan dalam suatu periode tertentu. Hasil dari akhir suatu laporan laba rugi adalah keuntungan bersih atau kerugian.
Bentuk Laporan Laba Rugi
·         Bentuk Single Step : Semua pendapatan dikelompokan tersendiri di bagian atas dan dijumlahkan, kemuadian semua beban dikelompokan tersendiri di bagian bawah dan dijumlahkan.
·         Bentuk Multi Step : Pendapatan dibedakan menjadi pendapatan usaha dan pendapatan lain – lain, demikian halnya dengan beban dibedakan menjadi beban usaha dan beban lain – lain.
Tujuan Laporan Keuangan
Menyediakan infomasi yang menyangkut posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat besar bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambil keputusan ekonomi serta menunjukan kinerja yang telah dilakukan manajemen.

Manajemen Sumber Daya Manusia



Macam – Macam Sumber Daya Manusia
                Sumber daya manusia dibagi menjadi dua, yaitu :
·         Manusia sebagai sumber daya fisik : Dengan energi yang tersimpan dalam ototnya, manusia dapat bekerja dalam berbagai bidang, antara lain : bidang perindustrian, transportasi, perkebunan, perikanan, perhutanan, dan peternakan.
·         Manusia sebagai sumber daya mental : Kemampuan berpikir manusia merupakan suatu sumber daya alam yang sangat penting, karena berfikir merupakan landasan utama bagi kebudayaan. Manusia sebagai makhluk hidup berbudaya, mampu mengolah sumber daya alam untuk kepentingan hidupnya dan mampu mengubah keadaan sumber daya alam berkat kemajuan ilmu dan teknologinya.
Perkembangan Sumber Daya Manusia
Perkembangan Sumber Daya Manusia adalah kerangka kerja untuk membantu karyawan mengembangkan pengetahuan mereka pribadi dan organisasi keterampilan, dan kemammpuan. Perkembangan Sumber Daya Manusia revolusi industri abad ke 20 dan revolusi teknologi abad ke 19 mengubah makna tenaga kerja itu sendiri, dimana kebanggaan hasil kerjanya menjadi berkurang.
Pemanfaatan Sumber Tenaga Kerja dan Kompensasi
                Sumber – Sumber tenaga kerja tersebut meliputi :
·         Sumber Intern : tenaga kerja yang akan dipekerjakan tersebut diambil dari sumber intern yaitu menempatkan karyawan diantara karyawan yang sudah ada.
·         Menggunakan jasa karyawan
·         Melalui lembaga-lembaga pendidikan
·         Mengambil dari perusahaan lain
·         Mencari langsung ke tempat sumbertenaga kerja
·         Melalui advertansi
·         Memanfaatkan kantor penempatan tenaga kerja
Kompensasi adalah balas jasa yang diberikan oleh perusahaan kepada para karyawannya yang dapat dinilai dengan uang dan mempunyai kecendrungan diberikan secara tetap.
Biasanya kompensasi yang diberikan didasarkan atas pertimbangan – pertimbagan yaitu :
·         Berat ringannya pekerjaan
·         Sulit mudahnya pekerjaan
·         Besar kecilnya resiko pekerjaan
·         Perlu tidaknya keterampilan dalam pekerjaan

Hubungan Perburuhan
Hubungan Perburuhan adalah hubungan antara unsur – unsur dalam produksi yaitu buruh, pengusaha dan pemerintah, yang didasarkan pada nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila, inti dari pola hubungan perburuhan pancasila adalah bahwa setiap perselisihan perburuhan yang terjadi harus diupayakan diselesaikan melalui musyawarah untuk mufakat.
                Untuk mencapai tujuan tersebut, ada tiga asas yang digunakan yaitu :
·         Asas partner in production : dimana buruh dan pengusaha mempunyai kepentingan yang sama untuk meningkatkan kesejahteraan buruh.
·         Asas partner in profit : Hasil yang dicapai perusahaan itu seharusya bukan untuk dinikmati oleh pengusaha saja.
·         Asas partner in responsibility : dimana buruh dan pengusaha memliki tanggung jawab bersama – sama.
Mengapa Para Pekerja Mendirikan Serikat Pekerja
Sesuai pasal 5 UU No. 21 Tahun 2000, sebuah serikat pekerja dapat dibentuk oleh minimal 10 orang karyawan di suatu perusahaan. Dalam undang-undang yang sama disebutkan bahwa pembentukan serikat pekerja ini tidak diperbolehkan adanya campur tangan dari perusahaan, pemerintah, partai politik atau pihak manapun juga. Serikat pekerja juga harus memiliki anggaran dasar yang meliputi :
·         Nama dan lambang
·         Dasar negara, asas, dan tujuan
·         Tanggal pendirian
·         Tempat kedudukan
·         Keanggotaan dan kepengurusan
·         Sumber dan pertanggungjawaban keuangan.
Perserikatan Saat Ini
                Tipe serikat karyawan :
·         Craft Unions : Anggotanya karyawan yang punya keterampilan yang sama
·         Industrial Unions : Dibentuk berdasarkan lokasi pekerjaan yang sama
·         Mixed Unions : Mencakup pekerja terampil, tidak terampil dan setengah terampil.
Hukum – Hukum yang Mengatur Hubungan Antar Tenaga Kerja dengan Manajer
                Ada tiga perjanjian kerja bersama, yaitu :
·         Closed Shop Agreement : Hanya berlaku bagi pekerja yang telah bergabung menjadi anggota serikat
·         Union Shop Agreement : Mengharuskan para pekerja untuk menjadi anggota serikat untuk periode waktu tertentu
·         Open Shop Agreement : Memberikan kebebasan pekerja untuk menjadi atau tidak anggota serikat kerja.
Bagaimana Serikat Pekerja Diorganisasi dan Disahkan
            Serikat pekerja diorganisasi dan disahkan melalui UUD 1945 yang berdasarkan sertifikat pekerja.

Sumber :